ADAB MENGUAP

Menguap adalah perbuatan yang berasal dari syaiton, sebagaimana sabda Rosulullah ﷺ :

الْعُطَاسُ مِنْ اللَّهِ وَالتَّثَاؤُبُ مِنْ الشَّيْطَانِ فَإِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَضَعْ يَدَهُ عَلَى فِيهِ وَإِذَا قَالَ آهْ آهْ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَضْحَكُ مِنْ جَوْفِهِ وَإِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْعُطَاسَ وَيَكْرَهُ التَّثَاؤُبَ

“Bersin itu dari Allah dan menguap itu dari syaitan. Jika salah seorang kalian menguap, maka tutuplah mulutnya dengan tangannya dan jika ia mengucapkan ‘aaaahhh’... maka syaitan pun tertawa di dalam perutnya. Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap.”(HR. At. Tirmidzi dan sahihkan oleh al hakim dan disetujui oleh adz Dzahabi dan ibn khuzaimah)

Apabila seorang hendak menguap, maka ia harus memperhatikan beberapa adab berikut, antara lain:

1.       Berupaya semampunya menahan dan menolak kuapan.

Seseorang harus berusaha menolak, mengalahkan, dan menahan kuapan, khususnya ketika sedang shalat.

Rosulullah ﷺ bersabda :

فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ فإِذَا تَثَا وَبَ أحَدُكُمْ فِي الصَلا ةِ فليكظم ما استطاع

 

“Bila salah seorang dari kalian menguap dalam shalatnya, hendaklah ia berusaha menahan kuapannya sebisa mungkin karena syaitan dapat masuk”. (HR. Muslim)

2.       Meletakkan Tangan di mulut

Tujuan meletakkan tangan di mulut ketika menguap ialah agar mulut tidak terbuka, yang pada saat itu manusia terlihat buruk dan pada saat itupula syaitan sedang mentertawakannya, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits diatas.

Demikian pula beliau ﷺ bersabda :

إِذَا تَثَا وَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيْهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ

“Apabila salah seorang kalian menguap, hendaklah ia menahan mulutnya dengan tangannya karena syaitan bisa masuk”. (HR. Muslim).

3.       Tidak mengeraskan suara ketika menguap

Mengeraskan suara termasuk adab buruk yang dianggap sepele oleh sebagian orang. Apalagi disaat menguap mengeluarkan suara “aaaaahhh...” atau yang semisal. Maka saat itu syetan sedang mentertawakannya sebagaimana disebutkan dalam hadits yang pertama diatas.

Oleh karena itulah, syariat Islam menetapkan adab dalam menguap, bersin, tidur dan lain-lain, ini menunjukkan betapa agungnya agama Allah, yang mengatur seluruh aktivitas kehiupan manusia, baik paa malam maupun siang hari. Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan nikmat yang agung ini.

Sumber : Kitab Ensiklopedi Adab Islam jilid 1, Karya ‘Abdul ‘Aziz fin Fathi as-Sayyid Nada, Pustaka Imam syafi’i.

*Kajian Islam*

*Reg : nama#usia#kota = 082226463252*